Makanan Untuk Gula Darah Tinggi Dan Asam Urat
Makanan yang Perlu Dihindari Penderita Asam Urat
Selain makanan untuk penderita asam urat, sebaiknya ketahui juga makanan yang perlu dihindari oleh pengidanya. Berikut makanan yang perlu dihindari, yaitu:
Berbagai jeroan hewan mengandung purin yang sangat tinggi. Untuk mencegah peningkatan kadar purin dalam tubuh, sebaiknya hindari makanan ini.
Meskipun tidak sebanyak bagian organ dalam, tetapi daging merah juga mengandung purin yang cukup tinggi. Sebaiknya, daging merah tidak dikonsumsi terlalu, tujuannya untuk mengontrol kadar purin dalam tubuh.
Rekomendasi Obat Asam Urat
Selain dengan mengonsumsi berbagai makanan yang aman untuk mengontrol asam urat, kamu juga bisa menggunakan obat untuk membantu proses pemulihan dan mengurangi gejala yang kamu alami. Berikut rekomendasi obatnya:
Rekomendasi obat yang pertama adalah Zyloric. Kandungan Allopurinol dalam obat ini bekerja dengan menghambat pembentukan asam urat dalam darah.
Obat ini juga dapat membantu proses metabolisme tubuh dengan cara menghambat sintesis purin. Tidak hanya itu, obat ini juga berguna untuk mencegah gout kronis dan mengobati batu ginjal.
Namun perlu diingat bahwa obat ini merupakan golongan obat keras, sehingga konsumsinya memerlukan arahan dan resep dokter.
Berikut ini dosis umum penggunaan obat Zyloric:
No registrasi BPOM: DKL9932004210A1
Rentang harga: Rp67.100 – Rp94.300 per 3 strip.
Dapatkan Zyloric 100 mg 3 Strip di Toko Kesehatan Halodoc.
Rekomendasi obat asam urat selanjutnya adalah Voltaren 50 mg 10 Tablet. Obat ini mengandung natrium diklofenak, dan dapat digunakan untuk mengobati rematik, sindroma nyeri dan kolumna vertebralis, rematik non-artikular, serangan akut dari gout, dan nyeri pasca bedah.
Berikut dosis penggunaan obat Voltaren 50 mg:
Sebaiknya konsumsi obat ini secara langsung tanpa menghancurkan atau mengunyah obatnya. Termasuk obat keras, pastikan kamu sudah mendapatkan resep dari dokter, sebelum mengkonsumsinya.
No registrasi BPOM: DKL9930409415B1
Rentang harga: Rp91.900 per strip.
Dapatkan Voltaren 50 mg 10 Tablet di Toko Kesehatan Halodoc.
Tergolong obat inflamasi non steroid (OAINS), meloxicam umumnya berguna untuk meredakan gejala asam urat seperti nyeri otot, peradangan, dan pembengkakan pada sendi.
Perhatikan juga kontraindikasi terhadap penyakit lain seperti hipersensitif, ginjal berat, penyakit tukak lambung, dan pendarahan saluran cerna, saat mengonsumsi obat asam urat ini. Obat ini tidak dianjurkan untuk ibu hamil dan menyusui. Oleh karena itu, kamu memerlukan resep dokter sebelum mengonsumsi obat ini.
. Berikut ini dosis umum penggunaan obat Meloxicam:
No registrasi BPOM: GKL1616703810A1
Rentang harga: Rp14.500 – Rp26.900 per tiga strip.
Dapatkan Meloxicam 15 mg 3 Strip di Toko Kesehatan Halodoc.
Pilihan obat asam urat selanjutnya adalah Cataflam. Obat ini berguna sebagai antiinflamasi dan antinyeri, sehingga cukup efektif untuk mengatasi nyeri sendi akibat asam urat.
Selain itu, obat ini juga berguna sebagai terapi akut dan kronik dari gejala Rheumatoid Arthritis, Osteoarthritis, dan Spondylitis ankylosis.
Termasuk jenis obat keras, obat ini memerlukan resep dokter secara khusus sesuai kebutuhan dan dosis masing-masing. Dosis yang digunakan untuk orang dewasa dan anak di atas 14 tahun adalah 25 mg – 50 mg untuk 2-3 kali sehari.
No registrasi BPOM: DKL9930408316A1
Rentang harga: Rp43.900 per strip.
Dapatkan Cataflam 25 mg 10 Tablet di Toko Kesehatan Halodoc.
Berikutnya ada Allopurinol 300 mg 10 Tablet. Obat asam urat generik ini dapat membantu menurunkan kadar asam urat dalam darah. Obat ini bekerja dengan cara menghambat enzim oksidase, enzim yang berguna untuk melakukan oksidasi dalam tubuh, obat ini pun dapat membantu menghambat sintesis purin dan asam urat.
Selain mengatasi asam urat, Allopurinol juga bisa bantu mengobati sindrom lisis tumor dan mengobati batu ginjal.
Meskipun memiliki banyak kegunaan, obat ini memerlukan resep dokter untuk dikonsumsi. Perlu diingat bahwa, Allopurinol tidak dianjurkan bagi mereka yang memiliki penyakit gout akut dan hipersensitif terhadap allopurinol karena dapat menimbulkan kontraindikasi.
Berikut ini dosis umum penggunaan Allopurinol:
No registrasi BPOM: GKL0708514410B1
Rentang harga: Rp8.900 per strip.
Dapatkan Allopurinol 300 mg 10 Tablet di Toko Kesehatan Halodoc.
Rekomendasi obat terakhir untuk mengatasi asam urat adalah Voltadex yang mengandung natrium diklofenak. Ini merupakan obat antiinflamasi non steroid, yang memiliki sifat analgesik, antiinflamasi, dan antipiretik untuk mengobati rematik yang disertai dengan inflamasi, sindrom nyeri, serangan gout akut, nyeri pasca bedah, dan artritis rematoid.
Penggunaan obat asam urat ini harus dengan resep dokter. Berikut ini dosis awal penggunaan obat Voltadex:
Obat ini tidak direkomendasikan untuk beberapa orang yang mengalami beberapa kondisi penyakit seperti gagal jantung berat, serebrovaskular, perforasi atau pendarahan, ulserasi gastrointestinal, dan hipersensitivitas terhadap kandungan diklofenak atau NSAID.
Hati-hati terhadap efek samping obat berupa edema, hipertensi, kelainan fungsi hati, hingga anemia aplastik. Segera periksakan diri ke dokter jika efek samping muncul dan tak kunjung membaik.
No registrasi BPOM: DKL8705002715B1
Rentang harga: Rp3.200 – Rp6.500 per strip.
Dapatkan Voltadex 50 mg 10 Tablet di Toko Kesehatan Halodoc.
Itulah beberapa makanan yang baik untuk penderita asam urat serta obat yang bisa kamu konsumsi untuk mengatasi gejalanya. Jika kamu atau orang tua kamu mengidap penyakit ini, pastikan memasukkan makanan tersebut dalam pola makan sehari-hari.
Namun, jika kondisi yang kamu atau orang tuamu alami semakin parah, tanyakan langsung pada dokter di aplikasi Halodoc mengenai obat untuk menurunkan asam urat.
Dada ayam tanpa lemak
Dada ayam tanpa lemak merupakan sumber protein yang baik untuk daya tahan tubuh dan kesehatan tulang. Selain itu, mengonsumsi sumber protein seperti dada ayam tanpa lemak sebelum mengonsumsi karbohidrat bisa membantu mengurangi lonjakan gula darah setelah makan.
Selain memiliki rasa yang enak dan segar, buah jeruk juga mengandung serat, vitamin C, antioksidan, dan sejumlah mineral. Makan 1-2 buah jeruk dipercaya bisa membantu menurunkan kadar gula darah. Selain itu, antioksidan dan vitamin C di dalam buah berwarna oranye ini baik untuk imunitas tubuh.
Baca juga: Awas, Kebiasaan Ngemil Berlebihan, Berbahaya untuk Tubuh!
Ikan, terutama yang kaya akan omega-3, seperti ikan salmon, merupakan makanan penurun gula darah tinggi yang efekif. Daging ikan salmon mengandung asam lemak omega-3 yang bisa membantu mengurangi risiko terjadinya penyakit jantung, peradangan di dalam tubuh, serta mengontrol kadar gula darah dengan cara meningkatkan sensitivitas insulin.
Untuk memperoleh manfaat ini, pastikan Anda mengolah ikan dengan cara dikukus, dibakar, atau ditumis dan hindari mengolah ikan dengan cara digoreng.
Buah pisang juga termasuk ke dalam makanan untuk gula darah tinggi. Pisang mengandung magnesium yang memiliki peranan penting dalam mengatur kadar gula darah agar tetap normal. Selain itu, buah ini juga tinggi serat. Mengonsumsi sumber serat yang banyak sangat baik untuk penderita diabetes.
Stroberi termasuk buah tinggi vitamin C dan serat, tetapi rendah kalori, menjadikannya salah satu pilihan buah-buahan yang aman dikonsumsi oleh mereka yang mengalami penyakit diabetes.
Baca juga: Kentang atau Nasi Putih, Mana Karbohidrat yang Lebih Baik untuk Diabetes?
Selain cocok menjadi kudapan, kacang tanah juga dapat membantu menurunkan gula darah tinggi. Sebab kacang tanah kaya akan serat dan mineral yang baik untuk mengontrol kadar gula darah. Namun, hindari mengolah kacang dengan cara digoreng karena minyak berlebih justru kurang baik untuk kesehatan.
Salah satu jenis kacang-kacangan ini sering kali masuk ke dalam pilihan camilan untuk penderita diabetes dan mereka yang memiliki kadar gula darah tinggi. Hal ini disebabkan kacang badam atau almond kaya serat dan memiliki indeks glikemik rendah, sehingga dapat membuat proses pengolahan glukosa lebih lama, dan menjaga kadar gula darah tetap stabil.
Selain kacang almond, pilihan kacang-kacangan lain yang bisa membantu menurunkan gula darah adalah kacang mete. Dengan indek glikemik rendah dan kandungan seratnya yang tinggi, nutrisi kacang mete dapat mencegah lonjakan gula darah.
Baca juga: Luka Diabetes, Kenali, Tangani, dan Cegah Komplikasinya!
Biji jali atau barley yang seringkali ditemukan dalam minuman maupun bubur ini sebenarnya bisa Anda konsumsi sebagai alternatif karbohidrat. Tingginya kandungan serat dalam biji-bijian utuh ini dapat mencegah peningkatan kadar gula darah secara mendadak.
Bolehkah Penderita Asam Urat Minum Kopi?
Diringkas dari laman Verywell Health, sebuah tinjauan pada 2016 menemukan hasil bahwasanya kadar asam urat serum dan risiko asam urat menurun seiring konsumsi kopi, baik bagi pria maupun wanita. Selain itu, penelitian tersebut juga menemukan bahwasanya minum kopi, setidaknya satu cangkir per hari, menurunkan risiko terkena asam urat.
Sayangnya, para peneliti belum sepenuhnya memahami alasan kopi bisa menurunkan kadar asam urat. Salah satu teori yang masuk akal adalah kandungan senyawa kopi bernama asam klorogenat menekan proses pemecahan purin menjadi asam urat.
Lebih lanjut, disadur dari laman Healthline, dalam sebuah studi dari Jepang, para peneliti mendapat hasil bahwa konsumsi kopi baik untuk menekan kadar asam urat. Pasalnya, orang-orang yang minum kopi paling banyak (5 cangkir per hari) punya kadar asam urat paling rendah di antara peserta studi lainnya.
Sebuah systematic review pada 2014 tampaknya mendukung ide bahwasanya kopi bisa menurunkan kadar asam urat. Dalam studi yang dilakukan oleh Third National Health and Nutrition Examination Survey tersebut, peneliti menemukan bahwasanya konsumsi kopi berkaitan dengan kadar asam urat dan risiko hiperurisemia yang lebih rendah.
Bagaimana cara kopi menurunkan kadar asam urat? Biasanya, ada dua jenis obat yang diresepkan untuk asam urat, yakni xanthine oxidase inhibitors dan uricosurics. Obat pertama, yakni inhibitor xantin oksidase bekerja dengan cara menghambat enzim xanthine oxidase.
Dengan terhambatnya kinerja enzim yang bertugas memetabolisme purin, kadar asam urat dalam tubuh dapat tetap terjaga rendah. Nah, kafein dianggap sebagai methyl xanthine sehingga punya potensi memblokir aksi dari enzim xanthine oxidase.
Kesimpulannya, penderita asam urat dapat minum kopi untuk membantu mengurangi potensi kambuhnya kondisi ini. Namun, perlu dipahami bahwasanya bahan tambahan lainnya dalam kopi, seperti gula berlebih dapat memicu asam urat sehingga mesti dihindari.
Nah, itulah penjelasan lengkap mengenai boleh tidaknya mengonsumsi kopi bagi orang yang punya kolesterol tinggi dan asam urat. Semoga pembahasannya menjawab pertanyaan detikers, ya!
Makanan laut tertentu
Tidak semua makanan laut buruk untuk penderita asam urat. Namun, pastikan kamu tidak mengonsumsi kerang, lobster, udang, cumi, ikan sarden, dan tuna.
Jenis makanan laut tersebut memiliki kandungan purin tinggi yang bisa memicu gejala asam urat. Jadi, pastikan kamu tidak berlebihan saat mengonsumsi makanan laut.
Pastikan untuk tidak mengonsumsi alkohol selama kamu mengidap asam urat. Minuman ini bisa meningkatkan kadar asam urat yang memicu berbagai keluhan kesehatan pada tubuh.
Roti tawar putih dapat meningkatkan kadar gula darah dalam tubuh. Hal ini tentunya akan berkaitan langsung dengan peningkatan kadar asam urat.
Karbohidrat olahan, seperti roti tawar putih, kue, dan makanan manis lainnya dapat meningkatkan kadar gula darah yang bisa menyebabkan munculnya gejala penyakit asam urat.
Makanan manis tentunya mengandung pemanis atau gula yang cukup tinggi. Gula mengandung fruktosa yang dapat terurai menjadi asam urat.
Jadi, berlebihan dalam mengonsumsi makanan dan minuman manis bisa meningkatkan risiko penyakit asam urat.
Hindari minuman atau makanan yang mengandung alkohol tinggi. Kebiasaan ini juga bisa meningkatkan risiko asam urat.
Selain menghindari makanan tersebut, kamu juga bisa cari tahu berbagai obat untuk meredakan asam urat melalui artikel ini: Kata Dokter: 5 Jenis Obat untuk Penyakit Asam Urat.
Namun, untuk memastikan manfaat obat tersebut, sebaiknya tanyakan langsung pada dokter mengenai obat untuk menurunkan asam urat. Penggunaan yang tepat membuat manfaat obat akan menjadi lebih optimal.
Orang yang punya kolesterol tinggi dan asam urat perlu memperhatikan pola konsumsinya seteliti mungkin. Hal ini bertujuan untuk menjaga kadar keduanya tetap rendah. Lalu, bagaimana dengan kopi? Apakah boleh?
Dirujuk dari laman NHS, kolesterol tinggi bisa terjadi ketika seseorang punya terlalu banyak zat lemak dalam darah. Kondisi ini bisa disebabkan banyak hal, mulai dari konsumsi berlebih makanan berlemak, kurang olahraga, sampai penyakit turunan keluarga.
Sementara itu, asam urat adalah radang sendi yang disebabkan oleh kristal asam urat di sekitar sendi. Dikutip dari laman Versus Arthritis, kristal-kristal ini terbentuk akibat terlalu banyaknya asupan urat di dalam tubuh. Kadar berlebih ini bisa disebabkan ketidakmampuan ginjal untuk membuangnya atau pola konsumsi tinggi purin.
Setelah membaca sekilas mengenai penyebab kolesterol tinggi dan asam urat di atas, detikers tentu sudah punya bayangan akan pentingnya menjaga makanan yang dikonsumsi. Hal ini lantas menimbulkan pertanyaan: Apakah kopi boleh diminum orang yang punya kolesterol tinggi dan asam urat?
Makanan Apa Saja yang Boleh Dikonsumsi oleh Penderita Asam Urat?
Kandungan purin dalam makanan sangat berperan memicu kelebihan dan penumpukan asam urat dalam tubuh. Asam urat terbentuk ketika tubuh memecah purin yang terkandung dalam makanan yang dikonsumsi.
Hasil pemecahan purin dari makanan itu akan bertemu dengan zat purin yang dihasilkan secara alami oleh tubuh, sehingga kadar asam urat menjadi meningkat.
Oleh karena itu, pengidap penyakit asam urat perlu menghindari atau setidaknya membatasi masuknya makanan dengan kandungan tinggi purin ke dalam tubuh. Contoh jenis makanan tinggi purin yang dimaksud adalah jeroan, daging merah, makanan laut, serta makanan dan minuman manis.
Berikut rekomendasi makanan untuk penderita asam urat, yaitu:
Makanan Apa Yang Bisa Menurunkan Gula Darah Dengan Cepat?
Makanan yang memiliki indeks glikemik rendah, seperti gandum utuh, sayuran hijau, dan kacang-kacangan dapat membantu menurunkan kadar gula dalam darah secara efektif. Anda juga disarankan mengonsumsi makanan penurun gula darah lainnya, seperti daging rendah lemak, telur, biji-bijian utuh, dan yogurt. Namun, tidak ada makanan yang dapat menurunkan gula darah secara cepat atau instan.
Sayuran dengan purin rendah
Dalam menu harian, mengonsumsi sayur-sayuran sangat disarankan. Hal ini karena sayur-sayuran memiliki banyak sekali nutrisi yang dibutuhkan oleh tubuh.
Namun, bagi pengidap asam urat, mengonsumsi sayur-sayuran masih dibolehkan, hanya saja perlu cermat memilih sayuran yang tepat. Pilihlah jenis sayuran yang memiliki kandungan purin rendah.
Melansir dari jurnal Nutrients, banyak makanan, termasuk sayur, yang bisa memicu tingginya kadar purin. Ketika purin dalam tubuh cukup tinggi, maka tubuh juga akan memproduksi asam urat. Kondisi ini yang bisa memicu beragam keluhan kesehatan yang terkait asam urat.
Jenis sayuran dengan kandungan purin rendah bisa menjadi makanan untuk penderita asam urat. Contohnya seperti kol merah, paprika, wortel, kale, mentimun, selada, dan kentang.
Selain itu, perlu diingat juga untuk memastikan sayur-sayuran yang akan dikonsumsi diolah dengan baik, sehingga nilai gizi di dalamnya yang bermanfaat bagi tubuh tidak hilang.
Apa Pantangan Makanan Gula Darah Tinggi?
Pantangan terbesar bagi orang dengan gula darah tinggi adalah berbagai jenis makanan dengan indeks glikemik tinggi, makanan yang mengandung banyak gula, dan makanan cepat saji. Bila Anda memiliki kadar gula darah yang tinggi, hindari konsumsi es krim, permen, gorengan, selai, susu kental manis, manisan buah, dan makanan dengan indeks glikemi tinggi yang lain.
Bila Anda membutuhkan rekomendasi makanan dan pola makan yang sesuai untuk menurunkan gula darah tinggi, konsultasikan dengan dokter spesialis gizi klinik di RS Pondok Indah cabang terdekat. Selain itu, kontrol rutin dengan dokter spesialis penyakit dalam juga diperlukan untuk menangani kondisi Anda seoptimal mungkin.
Halodoc, Jakarta – Penderita asam urat akan mengalami gejala, seperti sakit di sekitar sendi yang membuat aktivitas menjadi terhambat. Untuk itu, penting untuk mengonsumsi makanan yang baik bagi penderita asam urat.
Termasuk makanan yang mengandung purin dalam jumlah rendah, sehingga bisa menjaga kestabilan kadar asam urat dalam tubuh. Apa saja makanan yang dimaksud? Simak dalam pembahasan ini!
Makanan Apa Saja yang Boleh Dikonsumsi oleh Penderita Asam Urat?
Kandungan purin dalam makanan sangat berperan memicu kelebihan dan penumpukan asam urat dalam tubuh. Asam urat terbentuk ketika tubuh memecah purin yang terkandung dalam makanan yang kamu konsumsi.
Hasil pemecahan purin dari makanan itu akan bertemu dengan zat purin yang tubuh hasilkan secara alami, sehingga kadar asam urat menjadi meningkat.
Oleh karena itu, pengidap penyakit asam urat perlu menghindari atau setidaknya membatasi masuknya makanan dengan kandungan tinggi purin ke dalam tubuh. Contoh jenis makanan tinggi purin adalah jeroan, daging merah, makanan laut, serta makanan dan minuman manis.
Berikut rekomendasi makanan untuk penderita asam urat: